Pusat Pengalaman Lapangan Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menggelar kegiatan Penyamaan Persepsi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Program PLP-2, pada Senin (9/10/2023) secara daring melalui zoom meeting. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang sama kepada para dosen pembimbing lapangan tentang tugas dan tanggung jawab mereka dalam membimbing mahasiswa peserta PLP-2 selama berada di sekolah mitra.

Ketua LP3M UNG, Prof. Dr. Hj. Elya Nusantari, M.Pd., dalam sambutannya mengapresiasi pelaksanaan penyamaan persepsi dosen pembimbing lapangan PLP-2 sebagai bentuk kegiatan yang dapat meningkatkan kualitas pelaksanaan program dengan memberikan gambaran yang jelas dan lengkap tentang PLP-2 kepada dosen pembimbing lapangan dalam membina dan mengawasi mahasiswa bimbingannya di sekolah.

“Harapan kami kepada bapak/ibu sebagai DPL senantiasa diberikan kesehatan dan semangat untuk bisa menyukseskan Program PLP-2 ini. Dukungan bapak/ibu dalam memberikan bimbingan dan motivasi yang optimal kepada mahasiswa, koordinasi yang terus dibangun dengan pihak sekolah mitra, LP3M, dan program studi dalam memantau perkembangan dan evaluasi pembelajaran mahasiswa di lapangan membuat mahasiswa program studi kependidikan bisa menjadi calon guru yang kompeten dan profesional,” ujar Prof. Elya.

Materi-materi yang dibahas dalam kegiatan ini meliputi Kebijakan Pengembangan Profesi Guru dan Peningkatan Kompetensi, Pengembangan Pendidikan dan Tata Kelola PLP, Pembelajaran Inovatif, Peran Guru dalam Pembelajaran Abad 21, Sistem Pembimbingan Mahasiswa PLP dan Sistem Penilaian Kegiatan PLP. Narasumber yang terdiri dari tim LP3M ini memaparkan tentang konsep, tujuan, manfaat, ruang lingkup dan mekanisme pelaksanaan PLP. Kegiatan ini juga dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab antara narasumber dengan DPL mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan.

Kepala Pusat Pengalaman Lapangan selaku Ketua Panitia Pelaksana PLP-2 Dr. Muhammad Yusuf, M.Pd., menambahkan bahwa pelaksanaan penyamaan persepsi ini juga bertujuan untuk memastikan kesiapan dosen pembimbing dalam mengantar mahasiswa ke sekolah mitra serta mengkoordinasikan berbagai aktivitas mahasiswa di sekolah.

“Pengantaran mahasiswa ke sekolah mitra insya Allah dilaksanakan besok, Selasa (10/10/2023). Mahasiswa diantar oleh dosen pembimbing ke sekolah mitra yang berada di wilayah Kab. Bone Bolango, yaitu SMAN 1 Tapa, SMAN 6 Gorontalo, SMPN 1 Tapa, SMPN 1 Bulango Selatan, SMPN 1 Bulango Timur, dan SMPN 1 Tilongkabila. Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak, serta mendukung pengembangan pendidikan di Kab. Bone Bolango,” sambung Muhammad Yusuf.